Peran sistem ekonomi dalam melahirkan ilmu ekonomi #1

Dari rahim apa ilmu itu terlahir ? Mengapa kita perlu mengetahuinya sebab, jika ada anak yang lahir dari induk yang salah dan sesat, maka kita harus waspada terhadapnya. Jangan sampai kita membabi buta untuk menirunya !

Pendahuluan

Assalamualaikum, kali ini saya akan sedikit share materi mengenai peran sistem ekonomi dalam melahirkan ilmu ekonomi. 

Baiklah.....langsung saja dalam tulisan yang cukup singkat ini, kita akan melihat bahwa  ilmu ekonomi itu sesungguhnya dilahirkan dari atau oleh suatu sistem ekonomi tertentu. Maksudnya gimana ya?

Maksudnya adalah selama ini klaim yang kita dengar bahwa ilmu ekonomi konvensional yang banyak dipelajari diseluruh dunia adalah ilmu yang bersifat netral, objektif dan rasional, namun benarkah demikian halnya ?

Pembahasan ini akan dibagi dalam beberapa sub bab, yaitu : (1) penjelasan bahwa ilmu ekonomi konvensional sesungguhnya adalah ilmu ekonomi yang ditumbuhkembangkan  secara sengaja dan sistematis oleh sebuah sistem ekonomi tertentu, yaitu sistem ekonomi kapitalisme. (2) Proses terbentuknya ilmu ekonomi Mikro (3) Proses terbentuknya ilmu ekonomi Makro.

 

Proses Lahirnya Ilmu Ekonomi dari Sistem Kapitalisme

 Jika kita lihat, sistem ekonomi senantiasa lahir dari pandangan tertentu terhadap alokasi sumber daya ekonomi yang tersedia. Atau bisa juga dikatakan bahwa setiap sistem ekonomi memiliki pandangan “Khas” tentang bagaimana mengelola sumber daya secara “adil”.

Demikian halnya dengan sistem ekonomi kapitalisme, sistem ini memiliki pandangan bahwa alokasi sumeber daya ekonomi yang adil adalah jika setiap individu manusia diberi kebebasan atau diberi kesempatan yang sama untuk memiliki dan menguasai segala sumber daya ekonomi yang tersedia di alam ini. Pandangan-pandangan ekonomi inilah yang menjadi dasar bagi terbentuknya sistem ekonomi kapitalisme.

Dalam sistem ekonomi kapitalisme proses alokasi SDE dapat dijalankan secara adil dengan menggunakan mekanisme pasar bebas (The Invisible Hand)  dan peran negara tidak diperlukan atau seminimal mungkin.

Dari gambaran diatas kita bisa memahami bahwa peran utama dari sistem ekonomi adalah untuk diterapkan secara riil ditengah masyarakat. Di dalam penerapan sistem ekonomi memiliki pengaruh yg sentral untuk mewujudkan dan menjaga keberlangsungannya.

Jika sistem ekonomi telah diterapkan oleh negara, maka seluruh aktivitas ekonomi dari rakyatnya akan mengikuti aturan dari sistem yang ada. Inilah yang akan membentuk “Masyarakat ekonomi kapitalisme”. Jika masyarakat sudah berjalan, maka aktivitas ekonomi yang  dilakukan mulai dapat diamati. Sebab ketika aktivitas ekonomi dilakukan secara terus menerus akan menciptakan “Keteraturan-keteraturan perilaku ekonomi”. Dari fenoma ini kemudian para ilmuwan ekonomi mulai mengamati, dan diperkuat dengan alat bantu ilmu matematika dan statistika sehingga menghasikan berbagai teori ekonomi. Selanjutnya dari berbagai teori ekonomi ini akan disusun secara sitematis, sehingga membentuk bangunan teori yang lebih utuh dan pada tahap ini lahirlah sebuah ilmu ekonomi yang akhirnya digunakan oleh pakar maupun para pengambil kebijakan untuk meramalkan dan menyelesaikan berbagai masalah ekonomi yang muncul di tengah-tengah masyarakat.

 Demikian pembahasan awal kita mengenai ilmu ekonomi konvensional sesungguhnya adalah ilmu ekonomi yang ditumbuhkembangkan  secara sengaja dan sistematis oleh sebuah sistem ekonomi tertentu, yaitu sistem ekonomi kapitalisme. Insya Allah pada IEF paper selanjutnya kita akan membahas mengenai proses terbentuknya ilmu ekonomi Mikro dan Makro. Semoga Bermanfaat !!!

by: M.Izzudin Azzam

Sumber: Buku Ekonomi Madzab Hamfara jilid I karangan Dwi Condro Triono, Ph.D